BANDA ACEH – Kompetisi Liga 1 2022/2023 diprediksi akan lebih lama terhenti.
Seperti diketahui, pasca Tragedi Kanjuruan semua kompetisi sepak bola di Indonesia resmi dihentikan.
Tidak hanya Liga 1 tapi juga Liga 2 dan 3.
Sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru mengirimkan surat ke tim Liga 1 bahwa kompetisi berhenti hingga dua pekan.
Surat dari LIB bernomor 583/LIB-KOM/X/2022 dan 584/LIB-KOM/X2022 berisi tentang kompetisi Liga 1 akan berhenti selama dua pekan.
Namun, Presiden Joko Widodo menegaskan jika kompetisi bisa berjalan kembali setelah proses pembenahan sepak bola Indonesia berjalan dengan baik.
Terbaru, Anggota Eksekutif PSSI, Ahmad Riyadh menegaskan jika kompetisi baru bisa bergulir setelah pembenahan secara menyeluruh.
Selain itu, FIFA dan AFC akan datang ke tanah air untuk membahas beberapa rekomendasi agar kejadian Tragedi Kanjuruhan tidak terulang kembali.
“Kita PSSI dalam rapat exco kemarin berduka menghentikan semua liga, liga 3 juga berhenti dulu.”
“Sampai format pengamanan dan kompetisi tertata ulang dengan bagus,” kata Ahmad Riyadh kepada media.
Riyadh menjelaskan jika kompetisi sepak bola di Indonesia baru bisa bergulir setelah mendapatkan rekomendasi dari FIFA.
Sementara itu Presiden FIFA Gianni Infantino dijadwalkan datang ke tanah air pada 18 Oktober mendatang.
Namun, kemarin (10/10), perwakilan FIFA yakni Niko Nhouvannasak sudah mendatangi kantor PSSI.
“Kalau sudah bagus, di approve FIFA, nanti akan kita laksanakan kembali,” ujarnya.
Terkait waktu kompetisi, kemungkinan besar akan lebih panjang dari dua pekan.
Hal ini masih menunggu hasil pertemuan dengan FIFA.
“Mungkin lebih dari dua minggu,” ujarnya.