Masyarakat Darul Imarah Antusias Belanja di Pasar Murah

GlobalKini.com | KOTA JANTHO – Pelaksanaan operasi Pasar Murah yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Besar berkerja sama dengan Perum Bulog Kanwil Aceh dalam rangka pengendalian angka inflasi telah memasuki tahap terakhir.

Menurut pantauan, masyarakat Kecamatan Darul Imarah menyambut dengan antusias dan rela mengantri dibawah terik matahari sebelum kegiatan operasi pasar murah dimulai demi mendapatkannya barang sembako yang ingin mereka beli.

Pada kesempatan itu, Mahdalena (38) satu warga Lamreung mengaku sangat terbantu dengan pasar murah yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar.

“Selain harganya murah, bahan pokok yang disediakan juga kualitasnya bagus, seperti beras dan minyak goreng Bimoli,” hal itu disampaikan Mahdalena (38) pada saat mengantre di pasar murah yang berlangsung di Halaman Meunasah Gampong Lamreung Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Rabu (30/8/2023) sore.

Pasar murah ini menurutnya juga membantu mengurangi beban bagi masyarakat miskin.

“Bagaimana tidak, biasanya kami beli minyak goreng yang 2 liter dipasar umum dengan harga Rp 42 ribu. Nah, di pasar murah minyak goreng 2 kilogram dijual seharga Rp 36 ribu, kan sangat jauh perbedaannya,” ujarnya

Disamping itu, sebagai masyarakat kecil ia sangat berharap pasar murah ini bisa digelar setiap bulan.

“Sebab, dengan adanya pasar murah, masyarakat kecil sangat terbantu,” harap Mahdalena

Hal senada juga disampaikan, Murida (36) warga Gampong Lamreung mengungkapkan, terasa sekali perbedaan harga antara pasar murah dengan harga di pasar biasa tempat dia berbelanja.

“Beda sekali, biasa saya beli beras dengan harga Rp 25 ribu per kilogram, di sini saya dapat membeli beras 5 kilo hanya Rp 45 ribu, pokoknya sangat beda,” pintanya.

Sementara itu, Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM melalui Kepala Dinas Pangan Ir Fuadi Akhmad mengaku senang pasar murah yang digelar Pemkab Aceh Besar ramai dikunjungi dan sambut baik oleh warga.

“Pasar murah digelar, agar bisa menekan angka inflasi akibat lonjakan harga. Sehingga barang yang disediakan bisa dijangkau warga, harganya juga sudah disubsidi pemerintah,” katanya

Ia menyebutkan, sebelumnya gelaran operasi pasar murah tahap pertama ini dilaksanakan selama 6 bulan sebelum bulan puasa dan Idul Fitri 1444 H, yang digelar secara masif di 30 titik pada 23 kecamatan di Kabupaten Aceh Besar Dan hari ini pasar murah tahap pertama berakhir.

“Insyallah, nanti pada akhir bulan September 2023 Pemkab Aceh Besar akan kembali mengadakan pasar murah tahap kedua, karena kedepan banyak didapatkan hari besar islam seperti Maulid, sehingga bisa membantu meringankan beban masyarakat dalam perayaan hari besar islam,” tutur Fuadi Akhmad

Ia menambahkan, pelaksanaan pasar murah tahap kedua, akan di alokasi sebanyak 30 titik di 23 Kecamatan.

“InsyaAllah, dengan doa kita, mudah-mudahan rencana kegiatan pasar murah tahap 2 bisa melaksanakan kegiatan tersebut sesuai dengan rencana yang telah di programkan,” pungkasnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *